Jam

Sabtu, 08 Desember 2012

dinosaurus

?Dinosaurus
Rentang fosil: 235–65 Ma
Takson keturunannya Aves hidup sampai sekarang.
O
S
D
C
P
T
J
K
N
Kerangka yang dirangkai dari Tyrannosaurus (kiri) dan Apatosaurus (kanan) di American Museum of Natural History.
Kerangka yang dirangkai dari Tyrannosaurus (kiri) dan Apatosaurus (kanan) di American Museum of Natural History.
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Upafilum: Vertebrata
Kelas: Sauropsida
Upakelas: Diapsida
Infrakelas: Archosauromorpha
Superordo: Dinosauria
Owen, 1842
Ordo and subordo
Dinosaurus (Yunani δεινόσαυρος, deinosauros) adalah hewan bertulang belakang dominan di ekosistem darat selama lebih dari 160 juta tahun, dari periode Trias Tua (sekitar 230 juta tahun yang lalu) sampai dengan akhir periode Kapur (sekitar 65 juta tahun yang lalu), ketika banyak dari mereka punah pada peristiwa kepunahan Kapur-Tersier. Sepuluh ribuan jenis burung yang hidup sekarang telah diklasifikasikan sebagai dinosaurus.
Penemuan burung primitif tahun 1861 Archaeopteryx pertamakalinya memberi petunjuk kekerabatan erat antara dinosaurus dan burung. Selain adanya kesan bulu yang memfosil, Archaeopteryx sangat mirip dinosaurus pemangsa berukuran kecil Compsognathus. Sejak itu penelitian telah mengidentifikasi dinosaurus theropoda paling mungkin sebagai moyang langsung dari burung; kebanyakan paleontolog sekarang menganggap burung sebagai satu-satunya dinosaurus yang masih bertahan, dan beberapa menyarankan bahwa dinosaurus dan burung mesti dikelompokkan dalam satu kelas biologi.[1] Selain burung, buaya adalah kerabat dekat lain dari dinosaurus yang bertahan sampai kini.. Seperti dinosaurus dan burung, buaya juga anggota Archosauria, kelompok reptil yang muncul pertama kali pada periode Perm sangat tua dan mendominasi pada periode Trias tengah.
Selama paruh pertama dari abad ke 20, banyak komunitas ilmuwan percaya dinosaurus sebagai hewan berdarah dingin yang bodoh dan lambat. Namun, banyak penelitian yang dilakukan sejak tahun 1970-an (disebut renaisans dinosaurus) telah mendukung pandangan bahwa dinosaurus adalah binatang yang aktif dengan metabolisme yang tinggi dan adaptasi yang beragam untuk interaksi sosial. Perubahan yang dihasilkan pada pemahaman ilmiah tentang dinosaurus lambat laun tersaring menjadi kesadaran populer.Tidak semua dinosaurus adalah karnivora.Kelompok binatang ini juga tidak semuanya merupakan makhluk berukuran raksasa.Umumnya (70% dari seluruh dinosaurus)adalah herbivora,pemakan tumbuhan yang tenang,dengan ukuran paling tidak sebesar gajah modern.
Sejak fosil dinosaurus pertama dikenali pada awal abad sembilan belas, rangka dinosaurus yang dirangkai menjadi pertunjukan yang populer di museum-museum di seluruh dunia. Dinosaurus menjadi budaya dunia dan terus populer. Mereka menjadi topik di buku-buku terlaris dan film-film (paling dikenal Jurassic Park), dan penemuan-penemuan baru secara teratur diungkapkan di media.Pada tahun 1868,kerangka dinosaurus Ornithopoda Hadrosaurus,adalah kerangka dinosaurus pertama yang dipamerkan pada masyarakat.Para turis dan ilmuwan berbondong-bondong untuk melihat bukti bahwa dinosaurus memang pernah ada.
Istilah "dinosaurus" (Inggris, dinosaur) dikemukakan tahun 1842 oleh Sir Richard Owen dan bersal dari bahasa Yunani δεινός (deinos) "mengerikan, kuat, hebat" + σαῦρος (sauros) "kadal". Istilah dinosaurus kadang-kadang digunakan secara tidak resmi untuk menggambarkan reptil prasejarah lain seperti pelycosaurus Dimetrodon, pterosaurus yang bersayap, serta ichthyosaurus, plesiosaurus dan mosasaurus, meskipun tak satupun dari hewan-hewan ini yang merupakan dinosaurus.

Daftar isi

Ciri-ciri Dinosaurus

Untuk bisa diklasifikasikan sebagai dinosaurus,fosil atau dugaan dari seekor makhluk hidup,terutama hewan,harus memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
  1. Memiliki jenis tulang panggul Saurischia atau Ornithschia
  2. Hidup pada Masa Mesozoikum
  3. Memiliki kaki tegak langsung di bawah tubuh seperti Mamalia dan Aves modern
  4. Tidak memiliki sayap atau sirip berukuran besar yang difungsikan untuk terbang atau berenang
  5. Bereproduksi secara ovipar
  6. Memiliki ekor sekurang-kurangnya seperlima panjang tubuhnya

Spesies

aventador

The Lamborghini Aventador LP 700–4 is a two-door, two-seater sports car publicly unveiled by Lamborghini at the Geneva Motor Show on 28 February 2011, five months after its initial unveiling in Sant'Agata Bolognese.[2] Internally codenamed LB834,[3] the Aventador was designed to replace the ten-year-old Murciélago as the new flagship model in the Lamborghini lineup starting in 2011.[4] Soon after the Aventador unveiling, Lamborghini announced that it had already sold over 12 months of the production vehicles, with deliveries starting in the second half of 2011.[5] The suggested retail price is €255,000 in Europe, GB£201,900 in the UK and US$379,700 in the U.S.[6][7][8]

Contents

Etymology

According to Lamborghini promotional materials, Aventador name was chosen for its symbolic connection to the world of fighting bulls, sharing a name with the legendary Aventador, a trophy-winning bull in the world of Spanish bullfighting. Bred by the sons of Don Celestino Cuadri Vides, the bull that bore the number 32 took part in a notably spirited, bloody and violent battle with a torero in the town of Zaragoza, Spain that earned him the “Trofeo de la Peña La Madroñera" in 1993.[3][9]

Production

Production will be limited to 4,000 units (4,099 Murciélagos have been built). The molds used to make the carbon-fibre monocoque are expected to last 500 units each and only 8 have been made.[10] The first 1,000 Aventadors were built in 15 months. [11][12]
Lamborghini says that the Aventador is two generations ahead of anything else on sale, using Formula One-style suspension and a lightweight carbon fibre monocoque.[13] Stylistically, the Aventador represents an evolution of its predecessor, the Murciélago. The car's shape also borrows heavily from Lamborghini's limited-edition Reventón and their Estoque concept car.

Specifications

Lamborghini Aventador 6.5 liter 60° V12 engine
Menu
0:00
Lamborghini Aventador start-up and acceleration

Engine

The Aventador LP 700–4 uses Lamborghini's new 700 PS (510 kW; 690 bhp) 6.5 liter 60° V12 engine. Known internally as the L539,[3] the new engine is Lamborghini's fourth in-house engine and second V12. It is the first all-new V12 since the 3.5 litre powerplant found in the Miura.[14]
Displacement 6,498 cc (396.5 cu in)
Max. power 700 PS (510 kW; 690 bhp) @ 8,250 rpm
Power to weight 432 PS (318 kW; 426 bhp) per tonne
Max. torque 690 N·m (510 lb·ft) @ 5,500 rpm
CO2 emissions 398 g/km
Combined fuel consumption 17.2 L/100 km (16.4 mpg-imp; 13.7 mpg-US) [15]

Performance

  • 0–62 mph: 2.7 s [16]
  • 1/4 mile: 10.6 s @ 133 mph (214 km/h)
  • Top speed: 217 mph (349 km/h), 354 km/h[17] GPS
  • 60–0: 100 ft.
Its transmission, a single-clutch seven-speed semi-automatic, is built by Graziano Trasmissioni.[18][19] Although being single-clutch, gear-shifts are accomplished in 1468 milliseconds.
The brand new, electronically controlled, four-wheel drive system is developed and supplied by the Swedish company Haldex Traction, offering superb traction[citation needed] and handling capabilities based on their 4th generation technology.[20]

Reception

Unibody as used for the supercar Lamborghini Aventador LP700-4
As Aventador test vehicles made the rounds of the major-market automotive magazines such as Car and Driver and Motor Trend, the reaction was electric. Individual opinions merged to agree on a single conclusion: The Aventador may very well be the best supercar that Lamborghini has ever produced. Car and Driver left no room for speculation, unequivocally publishing their review under the title "The best Lamborghini ever." Motor Trend calls it "the friendliest V-12 supercar in the world." Praise for Lamborghini's all-new V-12 powerplant centered on the engine's responsiveness, accessible torque and monstrous but smooth power output. Criticism centered mainly around the Aventador's unrefined single-disc clutch. However, the overarching sentiment that the Aventador evoked in the motorsport world was resoundingly positive. [21][22]
On 31 July 2011, the Aventador was reviewed by the motorsport show Top Gear. Host Richard Hammond was impressed with the performance and handling of the car. His biggest complaint was a nostalgic poke at the Aventador's accessible temperament, implying that it left him longing for the "danger" associated with driving previous Lamborghini supercars. [23] The Aventador posted the third fastest time ever recorded on the Top Gear track with a time of 1.16.5, handily beating not only the monstrous $2mil Bugatti Veyron Super Sport, The Ferrari Enzo and the Porsche GT3, but an extensive list of A-list supercars from around the world. In episode 18 of the program cohost Jeremy Clarkson says the Aventador is the best alternative to the Ferrari 458 Italia, describing it as being "£200000 worth of dreams." [24]
The Lamborghini Aventador makes an appearance on video games such as Gran Turismo 5 via confirmed downloadable content, Forza Motorsport 4 via the November Speed Pack DLC, Car Town, Forza Horizon, Need for Speed: The Run, and was heavily featured in Need for Speed: Most Wanted (2012). It also served as the cover art of the PlayStation Vita game Asphalt: Injection and iOS game Asphalt 7: Heat.

Other variants

Lamborghini Aventador J

Aventador J

Six months after unveiling the Aventador, plans for a roadster version were leaked by the U.S. EPA after it included the model on a data sheet on its website. Lamborghini officially unveiled the Aventador J to the world at the 2012 Geneva Motor Show.[25] The roofless and windowless concept car uses the same V12 engine as the standard Aventador, producing 700 hp through a lightweight seven-speed automated transmission. The car has also been stripped of its air conditioning and radio units to save further weight, allowing it to weigh in at only 3,472 pounds (1,575 kg).[26][27] The car presented at the Geneva show was the only unit to be produced, and was sold for US$2.8 million. Another Limited Edition model was made for Yahyaa Shaikh and was sold at an unknown price. The car was specially made for a close relation.[28][29]
The J designation was thought to have come from Appendix J in the FIA rulebook that describes the technical specifications of race cars.[28] However during an interview with designer Filippo Perini, it was revealed that the 'J' actually stands for Jota, in reference to 1970's one off Lamborghini Miura Jota which also conformed the FIA's Appendix J regulations.

Mansory Carbonado

In July 2012 Mansory unveiled the Carbonado, a modified version of the Aventador. It features the same 6.5 litre V12 engine as the normal Aventador, but it has been tweaked to produce 754 PS (555 kW; 744 bhp) @ 8,300 rpm, a 54 PS (40 kW; 53 bhp) increase on the standard model. The torque has also been improved—the engine now produces 750 N·m (550 lb·ft) @ 6,000 rpm, a 60 N·m (44 lb·ft) advantage. Because of the extra power, the performance figures are slightly higher: 0–60 takes 2.8 seconds and the top speed is on the far side of 220 mph (350 km/h). The exterior of the vehicle is covered in black carbon fibre, which is why Mansory call it "the Black Diamond of the streets". Six units will be made.[30]

Production Roadster

Spy pictures published in Autocar magazine in October 2012 show an Aventador roadster variant in development, thought to be using a two-piece carbonfibre roof rather than a removable soft-top.[31]

Aventador AU79

In June 2012, Lamborghini Miami released a special-edition gold plated Aventador AU79. Brett David, owner of Prestige Imports, told Huffington Post that it took 70 days to complete the car with gold foil at Auto Supershield at Boca Raton. It is estimated to be at $550,000USD[32]

murcielago

Lamborghini Murcielago adalah mobil super ke sepuluh dari produsen mobil Italia,Lamborghini.Bagian atap dan pintu Murcielago dibuat dari baja.Bagian lain dibuat dari serat karbon.Murcielago juga lebih mudah dikendarai dibandingkan mobil-mobil Lamborghini lainnya,karena memiliki sistem penggerak 4 roda (4WD) serta sistem penyelamat yang mampu memperlambat laju mobil apabila kehilangan kendali di jalanan. Murchielago juga terkenal dengan kemewahannya. SuperVeloce menjadi produk terwahid.
Tipe SV mengusung mesin V12 yang mempunyai tenaga 670 dk. Pengurangan bobot kendaraan juga dilakukan hingga 100 kilogram. Mobil supersport tersebut mampu melesat 0-100 km per jam hanya dalam waktu 3,2 detik. Kecepatan maksimum bisa mencapai 342 km per jam.
Data dan Fakta
  • Diluncurkan tahun : 2001-201o (Lamborghini Murcielago LP670-4 Superveloce)
  • Asal : Italia
  • Mesin : V12 6.192 cc di tengah
  • Tenaga maksimum : 571 bhp pada 7.500 rpm
  • Torsi Maksimum : 649 Nm pada 5.400 rpm
  • Kecepatan Maksimum: 329,9 km/jam
  • Akselerasi : 0-97 km/jam: 4 detik
  • Berat : 1,65 ton
  • Harga : US$457.500 (LP670-4 Superveloce) sekitar Rp.5 miliar sampai 10 dengan spesifikasi yang berbeda atau 163.000 poundsterling

Referensi

  1. ^ [1] PR from Lamborghini: One of the most successful super sports cars of all time takes a bow – the last Murciélago to be produced bears the number 4,099

beta nazi

BETA Nazi (bahasa Jerman: Rundflugzeug, Diskus, Haunebu, Hauneburg-Geräte, VRIL, Andromeda-Geräte, Flugkreisel, atau Reichsflugscheiben) mengandung arti terhadap klaim tentang pesawat terbang atau pesawat luar angkasa berteknologi maju milik Nazi Jerman yang menurut dugaan dirancang selama Perang Dunia II dan ilmuwan Nazi melanjutkan perancangannya setelah itu. Referensi pesawat terbang tersebut kebanyakan mucul dalam fiksi, meskipun beberapa klaim mengatakan kebenaran keberadaan BETA tersebut (lihat bagian "Klaim awal").
Cerita tersebut sering dihubungkan dengan rahasia Nazisme, sebuah idoelogi yang menyatakan kemungkinan restorasi Nazi dengan arti supranatural atau paranormal.[1]
Mitos tersebut kemungkinan terispirasi oleh sejarah pengembangan pesawat jet Jerman seperti Me 262, peluru kendali V1 dan proyektil balistik V2, yang membentuk kekuatan terhadap proyektil awal dan program luar angkasa kedua Uni Soviet dan Amerika Serikat.

Daftar isi

Konteks

Kisah dan mitos BETA Nazi sebagian besar disesuaikan dengan dokumentasi sejarah pada poin-poin berikut:
  • Nazi Jerman mengklaim teritorial Swabia Baru, mengirimkan ekspedisi ke sana tahun 1938, dan merencanakan lain-lain.
  • Nazi Jerman menyelenggarakan riset dalam teknologi maju, seperti peroketan dan turbin Viktor Schauberger.
  • Beberapa penampakan BETA selama Perang Dunia II, khususnya yang dikenal sebagai foo fighter, dianggap sebagai pesawat terbang musuh.

Fenomena

Dokumen 1945 yang mendeskripsikan Haunebu III
Menurut discaircraft.greyfalcon.us tahun 1939 sebuah SS mendesain unit "sebuah revolusioner tenaga elektro-magnetik-gravitasi (EMG) yang meningkatkan mesin energi bebas Hans Coler dalam energi Konverter yang digabung dengan generator Van De Graaf dan dinamo berputar Marconi (tangki bola merkuri) untuk membuat bidang elektromagnetik yang berputar kuat yang memengaruhi masa gravitasi dan reduksi”.[2]
Tahun 1939 SS memproduksi dua prototipe piring terbang bertenaga EMG yang disebut Haunebu I dengan diameter 24.95 meter dan mampu menempuh kecepatan 4.800 km/jam dan kecepatan puncak teoritis 17.000 km/jam.[3] Piring terbang tersebut dilengkapi dengan senapan kembar 60mm.
Tahun 1942, diameter tersebut diperbesar menjadi 26 meter untuk Haunebu II yang dapat menempuh kecepatan 6.000 km/jam (secara teoritis lebih dari 21.000 km/jam). Pada 1944, pesawat ini diuji secara penuh dan diberi nama Haunebu II Do-Stra (Dornier STRAtosphären Flugzeug). Haunebu III muncul sepanjang tahun 1945.
Dari tahun 1940 hingga 1945 sebuah seri Haunebus, Vrils dan RFZs ("Rundflugzeug" berarti "Pesawat Melingkar") diproduksi serempak. Beberapa prototipe tersebut tertangkap oleh Amerika dan Soviet, bersamaan dengan ilmuwan yang mendampingi A.S. dibawah Operasi Paperclip. Barangkali oleh mantan ilmuwan Amerika dan Nazi 1946 memulai bekerja pada proyek piring terbang dan, menurut pengamatan, dari tahun 1947 kedepan penampakan "BETA" menjadi lebih biasa di A.S.

Klaim awal

Pernyataan piring terbang non-fiksi milik Nazi paling awal muncul menjadi serial artikel oleh dan tentang turbin Italia oleh tenaga ahli Giuseppe Belluzzo.[4] Minggu-minggu berikutnya, Ilmuwan Jerman Rudolph Schriever mengklaim telah merancang piring terbang selama periode Nazi.[5]
Insinyur penerbangan Roy Fedden mengatakan bahwa satu-satunya pesawat yang dapat mendekati kemampuan yang ditunjukkan piring terbang adalah sesuatu yang dirancang oleh Jerman hingga akhir perang. Fedden juga menambahkan bahwa Jerman bekerja pada jumlah yang sangat tidak lazim pada proyek penerbangan, meskipun ia tidak sungguh-sungguh dalam pendapatnya.[6]
Sir Roy Feddon, Pemimpin Misi Teknikal ke Jerman untuk Mentri Produksi Pesawat, pada tahun 1945 menyatakan:
Saya telah cukup melihat desain dan rencana produksi mereka dan menunjukkan bahwa mereka (Jerman) telah siap memulai perang selama beberapa bulan, kita telah dihadapkan dengan peralatan yang seluruhnya baru dan rancangan mematikan dalam perang udara.[7]
Tahun 1956, Kapten Edward J. Ruppelt, Pemimpin Proyek Angkatan Udara A.S. Bluebook, menyatakan sebagai berikut:
Ketika PD II berakhir, Jerman memiliki beberapa jenis pesawat dan peluru kendali radikal yang sedang dalam perancangan. Kebanyakan merupakan taktik yang paling dipersiapkan, namun pesawat tersebut merupakan satu-satunya pesawat yang diketahui yang mendekati penampilan obyek yang dilaporkan sebagai BETA yng sedang diteliti.[8]

Klaim kemudian

Buku oleh Pauwels dan Bergier

Buku tahun 1967 oleh Louis Pauwels dan Jacques Bergier membuat banyak klaim menakjubkan tentang Perkumpulan Vril di Berlin.[9] Beberapa penulis berikutnya, seperti Jan van Helsing,[10][11] Norbert-Jürgen Ratthofer,[12] dan Vladimir Terziski, yang telah menyelesaikan karya mereka, menghubungkan Perkumpulan Vril dengan BETA. Bersamaan dengan klaim mereka, mereka menulis bahwa perkumpulan tersebut membuat hubungan dengan ras alien dan mendedikasikan alien untuk membuat pesawat luar angkasa yang dapat menjangkau alien. Bersamaan dengan Perkumpulan Thule dan Partai Nazi, mereka merancang serangkaian prototipe piring terbang. Dengan kekalahan Nazi, perkumpulan tersebut menurut dugaan pergi bermarkas di Antartika dan lanyap.
Terziski, Insinyur Bulgaria yang mendaftarkan dirinya sebagai presiden American Academy of Dissident Sciences, mengklaim bahwa Jerman berkolaborasi dalam riset pesawat maju mereka dengan Kekuatan Axis Italia dan Jepang, dan melanjutkan usaha luar angkasa mereka setelah perang dari Swabia Baru. Dia menulis bahwa Jerman mendarat di Bulan ketika awal 1942 dan berlindung di markas bawah tanah di sana. Ketika Rusia dan Amerika mendarat rahasia di bulan tahu 1950-an, kata Terziski, mereka masih bertahan pada markas operasi ini. Menurut Terziski, "terdapat atmosfer, air dan vegetasi di Bulan," ketika NASA merahasiakan keberadaan dunia ketiga dari eksplorasi bulan.[13] Terziski has been accused of fabricating his video and photographic evidence.[14]

Cara pemasaran Ernst Zündel

Ketika Anti-Holocaust Jerman Ernst Zündel memulai Samisdat Publishers di tahun 1970-an, dia awalnya bekerja pada komunitas UFOlogi, yang kemudian berada pada puncak penerimaan publik. Kajian utamanya buku miliknya merupakan klaim bahwa piring terbang merupakan senjata rahasia Nazi yang muncul dari markas bawah tanah di Antartika, dari dimana keinginan Nazi menguasai dunia.[15] Zündel juga menjual (sekitar $9999) untuk kududukan tim eksplorasi yang berlokasi di markas bawah tanah.[16] Beberapa orang yang mewawancarai Zündel tentang klaim materi ini bahwa dia secara pribadi mengakui itu merupakan hoax yang disengaja untuk membangun kemasyarakatan Samisdat, meskipun ia masih mempertahankannya hingga akhir 2002.[17][18]

Buku Miguel Serrano

Tahun 1978 Miguel Serrano, seorang Diplomat Chili dan Simpatisan Nazi, menerbitkan The Golden Band, dimana dia mengklaim bahwa Adolf Hitler merupakan seorang avatar Vishnu dan kemudian berkomunikasi dengan dewa Hyperborean di markas bawah tanah Antartika. Serrano memprediksi bahwa Hitler mungkin memimpin armada BETA dari markas tersebut untuk menetapkan Reich keempat.[19]

Liat juga

Referensi

mumi kuno

Mumi adalah sebuah mayat yang diawetkan, dikarenakan perlindungan dari dekomposisi oleh cara alami atau buatan, sehingga bentuk awalnya tetap terjaga. Ini dapat dicapai dengan menaruh tubuh tersebut di tempat yang sangat kering atau sangat dingin, atau ketiadaan oksigen, atau penggunaan bahan kimiawi.
Mumi paling terkenal adalah mumi yang dibalsam dengan tujuan pengawetan tertentu, terutama dalam Mesir kuno. Orang Mesir percaya bahwa badan adalah tempat Ka seseorang yang sangat penting dalam masa setelah hidup.
Di Cina, telah ditemukan dari peti mati sipres yang tenggelam dengan menggunakan tanaman obat-obatan.
Mumi yang terbentuk karena kejadian alami, seperti di tempat super dingin (Ötzi manusia es, asam (manusia Tollund) atau kekeringan yang ditemukan di banyak tempat di dunia. Beberapa mumi yang terawet baik dalam kondisi alami bermulai sejak periode Inca di Peru.

Mumifikasi

Mumifikasi terjadi pada suhu panas dan kering sehingga tubuh akan terdehidrasi dengan cepat. Mumifikasi terjadi pada 12-14 minggu. Jaringan akan berubah menjadi keras, kering, warna coklat gelap, berkeriput dan tidak membusuk.

Kamis, 06 Desember 2012

Ferrari FF


Ferrari FF (FF berarti "Ferrari Four", untuk four seats (empat pintu) dan four-wheel drive) adalah sebuah mobil berjenis Grand tourer yang dipublikasikan oleh Ferrari tanggal 21 Januari 2011, dan secara resmi dipresentasikan tanggal 1 Maret 2011 di Geneva Motor Show.[2] Mempunyai dua poin yang berbeda dengan Ferrari lainnya yaitu: Ferrari pertama yang diproduksi menggunakan penggerak empat roda, dan shooting-brake pertama yang dibuat oleh Ferrari. Ferrari FF diposisikan sebagai pengganti 612 Scaglietti.
Ferrari FF
Masa dalam produksi
2011
Model sebelumnya
6.3 L V12
7-percepatan kopling ganda manual yang diotomatiskan
2.949 mm (116.1 in)
Panjang
4.907 mm (193.2 in) .[1]
Lebar
1.953 mm (76.9 in)[1]
Tinggi
1.379 mm (54.3 in)[1]
1.790 kg (3,946 lb)[1]
Mesin
Ferrari FF mempunyai kapasitas yang terbesar dibandingkan mesin ferrari lainnya: mesin berkapasitas 6.262 cc} berjenis naturally aspirated dengan imenggunakan injeksi langsung dan 65° V12, yang menghasilkan tenaga sebesar 660 PS di 8.000 rpm dan torsi sebesar 683 Nm di 6000 rpm.

Transmisi

FF dilengkapi dengan transmisi semi-otomatis 7-percepatan berkopling ganda dengan sistem paddle shift yang sama dengan yang digunakan di California dan 458 Italia.

Sistem Penggerak Empat Roda

Sistem penggerak empat roda yang digunakan di FF, dibuat dan dipatenkan oleh Ferrari yang disebut dengan nama 4RM: 50% lebih ringan dibandingkan sistem konvensional , dan dapat menyalurkan tenaga secara pintar ketika dibutuhkan di keempat roda nya. Berfungsi ketika tombol manettino di setir berada dalam posisi mode "comfort" atau "snow", meninggalkan kebanyakan mobil yang menggunakan sistem konvensional